Kamis, 11 Oktober 2012

pertemuan


PERTEMUANKU DENGANMU


Aku Clara anak centil yang pandai bergaul. Aku hidup dengan satu ayah, satu ibu, dan dua orang kakak laki2. Waw …!! Lengakap ya…. Suatu ketika aku di ajak oleh ayah ku pergi ke paris bersama keluarga besar. Liburan kali ini adalah hadiah ulang tahun ku yang ke-17 th.

Sebelum aku berangkat aku pergi kerumah temen ku untuk berpamitan ..OMG.. aku serasa pengen pergi lama. Saat semua keluargaku telah berkumpul kamipun siap untuk berangkat. Tak lupa kakak kesayangan ku juga ikut. Dia bernama Dion, anak budheku yang terakhir.

Selama di perjalanan menuju bandara aku hanya hadset’an aja dan tak ikut bercanda dengan semua keluagaku. Tiba-tiba kak Dion memukul pundak ku dari belakang. “hai cantik..!! tumben gak ngecebret kayak biasa nya?..” spa kak Dion “apaan sih….” Jawabku. “dek jangan sombong donk…” kata kak Dion. Tapi aku tak menghiraukan kata-kata kak Dion dan langsung melingkarkan badan sambil menutup muka dengan bantal. “dek!! Awas loe…” kata kak Dion untuk mengakhiri kata-kata nya.

Tidak terasa akhirnya kami sampai di bandara dan langsung masuk ke pesawat pribadi kluarga besarku. Lagi-lagi kak dion menyapaku. “adek abang yang cantik.. bolehkan abang duduk bareng ma adek?” Tanya kak Dion. “silahkan!!” jawab ku singkat . “dek jangan ceberut gitu donk! Kakak bawa temen nie…” kata kak Dion. “palin-paling Arman yang kuper itu…” jawab ku sinis. “Yang ini mah beda, nie orangnya…. Gantengkok..” kata kak Dion. Tiba-tiba dari belakang tubuh kak Dion muncul seseorang yang ganteng, bertubuh tinggi, dan keren. “siapa kak namanya?” Tanya ku. “kenalan aja sana..”kata kak Dion. “siapa kak namanya?” kataku sambil mengulurkan tangan pada lelaki itu. “namaku Kevin, namamu siapa?” katanya. “Namaku Clara…” jawabku. Kemudian kami bertigapun bercanda ria hingga tak terasa kami sampai di tempat tujuan. Kami semuapun berkemas untuk turun dari pesawat dan segera menginjakan kaki ke bumi paris nan-indah ini. Ternyata kami disana di sambut kerabat kerja papaku yang tinggal disana. Kak Kevin selalu bersama aku kemanapun aku pergi. Sedangkan kak Dion selalu berduaan dengan tunangannya.

Begitu kami sampai di paris tepatnya di paris kami langsung menuju hoteh tempat kami menginap. Waw… gedhe bangets.. uuuuuhhhh… begitu lelahnya aku setelah melalui perjalanan yang jauh. Langsung aja aku menikmati kamar mewah yang super duper nyaman. Dadah…!!!! Guys ! aku tidur dulu ya….

_ Keesokan Harinya _

Cahaya sang surya yang membuat aku terbangun telah menembus jendela-jendela kamarku hingga mengenai kulitku. Langsung saja aku ke kamar mandi, berkaca,dan segera membereskan tempat tidurku. Setelah semua selesai aku segera keluar dari kamar dan menikmati pemandangan di pagi hari dari gedung paling atas gedung itu. “ngapain di sini sendirian?” tiba-tiba terdengar suara kak Kevin yang mengagetkan ku. “Eh… emm…”aku hanya tersenyum. “Aku boleh nemenin gk?” Tanya kak Kevin. “boleh….” Jawabku singkat. Kamipun berbincang-bincang sambil melihat gedung-gedung tinggi pencakar langit yang terlihat begitu indah. Entah mengapa pada saat itu membuat perasaaanku jadi bingung. Saat ku tatap wajahnya jantungku berdebar, berada di dekatnya serasa dunia milik berdua. Baru kali ini aku sebahagia ini. Tiba-tiba ponsel ku berbunyi. Ternyata itu telfon dari papaku. Papaku menyuruhku segera ke resto tengah untuk makan bersama. kami berduapun segera turun ke bawah. Wah….. betapa malunya aku saat itu. “kalian berdua cocok ya…” kata mama. Dan semuapun mulai menyoraki kami berdua. Seketika itu wajahku menjadi merah. Akhirnya aku duduk di sebelah kakakku dan kak Kevin duduk bersama kak Dion dan kuluargaku yang lainnya.

Ketika aku ingin mengambil makanan yang sudah di sediakan di depan. kak Kevinpun juga sama ingin mengambillnya. Waktu aku ngambil piring kak Kevin juga ngambil piring, waktu aku mau ngambih salat kak Kevin juga mengambil salat, saat aku mengambil sendok kita barengan dan seketika itu aku dan kak Kevin bertatap muka. “kamu mau ngambil? Ambil aja ” kata kak Kevin. Dan aku hanya tersenyum dan segera mengambil sendok tersebut kemudian segera duduk. Jarak duduk kami lumayan jauh. Tapi kak Kevin selalu mencuri kesempatan untuk memandangku dengan tersenyum. Perasaan dalam hatiku tambah bercampur aduk dengan semua itu. Padahal waktu itu aku sedang jengkel dengan salah satu temen cowok ku di sekolah. Dia bernama Aldo. Karna dia adalah cowok yang telah menghianati aku. Jadi sebelum aku berangkat ke paris aku masih dalam keadaan hati yang begitu rumit. Dan setibanya di paris aku merasa semua rasa gundahku telah pergi. Dan aku merasa sangat bahagia sekali.

Seusai makan pun kami berkeliling ke kota paris dan sekitarnya. Tak lupa aku selalu mengeluarkan kamera digital ku. kakAngel (tunangan kak dion) selalu menemaniku untuk narsis. Tak lupa kak Kevin dan kak Dion mengikuti kami. “dek! Foto bareng ma kakak yuk!” ajak kakDion. “ayok..” jawab ku. “aku yang fotoin ya..”kata kak Angel. Ckrik…. Ckrik…. Ckrik….. waw kak Dion dan aku terlihat lucu sekali. “sekarang gentian donk…!!” kata kak angel. Ckrik… ckrik… ckrik… waduh dua cewek cantik lagi foto.. hehehe. “heh! Kevin bengong aja.. sini ikutan foto!” ajak kak Dion. Kamipun foto bertiga, waw cewek cantik di apit sama dua cowok ganteng. “eh.. tunggu dulu.. gimana kalau Kevin foto bareng sama clara?” kata kak Dion. Tiba-tiba tangan ku di gerett oleh kak Kevin dan menggeretku ke sebelahnya lalu kamipun foto berdua. Bertambah dasyatnya detah jantungku pada waktu itu.

seusai kami foto-foto kamipun berbelanda membeli souvenir yang bagus bangets. . kemudian kami kembali ke hotel lalu kembali ke kamar masing-masing. Aduh… badanku terasa pegal sekali setelah berjalan-jalan.
Malam harinya aku diajak oleh kak Kevin untuk jaln-jalan ke suatu tempat yang sering dii kenal dengan menara evel. Indaah sekali. Malam yang gelap di hiasi oleh cahaya yang kerlap-kerlip di setip sudut menara. Membuat aku dan kak Kevin tak ingin melewatkannya. Kamipun berhenti sejenak untuk menikmati suasana yang romantic itu.Aku hanya berdua dengannya. Tanpa ada satupun orang yang tau termasuk mama dan papaku.
“hei! Kok bengong? Lagi mikirin apa hayoo?!” sambil menyengol tubuhku yang krempeng ini hingga aku hampir terjatuh dari sebuah bangku yang ku duduki itu.
“eh! Aduh..” menahan badan agar tidak sampai tersungkur. “lagi mikirin seseorang. Emangnya kenapa?”
“siapa orang yang kamu pikirkan?”
“emm.. seseorang yang udah bikin aku sakit hati. Ah… sudah lah tak usah di bahas gak penting banget.”
“oh.. cowok?”
“ya.. gitu deh..”
“Gk usah di pikir kalo gak penting. Apa lagi kalo bikin kamu jadi sedih. Kan udah ada aku di sini jadi, seneng-seneng aja”
“hemmm..” aku hanya tersenyum
“eh.. aku punya cerita lho.. mau dengerin gk?”
“boleh..”
“suatu hari hiduplah pangeran yang gagah dan ganteng namanya pangeran Leo. Ya.. orangnya kayak aku gini……”
“ih.. PD”sambil melipatkan tangan pada dada
“eh.. belum selesai ceritanya.. aku lanjutin ya… , pangeran itu memiliki peliharaan hewan yang lucu. Namanya Ole dia adalah seekor kucing. Suatu hari pangeran Leo mengajak si ole untuk jalan-jalan di sekitar taman kerajaan. Saat mereka sedang duduk-duduk santai sambil menikmati indahnya bunga, pangeran menemukan sebuah tanaman bunga yang indah dan langka. Dan dia ingin sekali membudidayakan-Nya. Akhirnya pangeran menyuruh para pelayannya untuk membantunya membudidayakan di tempat tersendiri dan tak diketahui oleh siapapun. Pangeran Leo berkata pada para pelayannya.” Pada suatu hari nanti aku akan memperlihatkan hasil dari budidayaku kepada calon permaisuriku. Kemudian……” wajah kak Kevin sangat serius waktu itu

Aku memperhatikanya dengan begitu seksama. Dan aku tak mendengarkan ceritanya. Aku hanya diam dan memandangi wajahnya yang ganteng itu. Tak sadar aku memotong cerita kak Kevin dengan berkata“ andai saja Aldo seperti kak Kevin yang humoris dan perhatian. Kak Kevin buat aku jadi lupa tentang semua permasalahnkku. Terimakasih kak..”
“…dan pangeranpun jatuh cinta pada… “ kak Kevin berhenti bercerita. “ha!! Apa? Kamu tadi bilang apa?”
“ oh.. em.. (aduh kok keceplosan sih) nggak kok gak papa. Terusin aja ceritanya”
“males… lagian, kayaknya kamu dari tadi juga gak dengerin aku cerita kan?!”
“emang aku sengaja gk dengerin! Habis ceritanya jelek sih.. wekk…” akkupun menjulurkan lidah dan berlari menghindari serangan yang akan datang.
“heh! mau kemena kamu? Awas kamu aku kejar!”
“coba aja kalo bisa wek..”

Kak Kevin pun mengejarku dan kami berdua saling kejar-kejaran. Hingga aku terjatuh.
“au… aduh…” aku merith kesakitan
“ waduh kamu kenapa?”
“ah.. kamu ini pakek Tanya lagi. Sakit nih..”
“ ya ampun maaf.. sini lihat mana yang sakit”
“ nih di jidat kamu!” sambil menujuk jidatnya dan aku lansung lari lagi. “hei! Di bohongin aja mau hahahahaha”.akupun langsung lari ke mobil.
“hei.. kurang ajar.. ahk.. aduh.. sesak nafasku kumat.. pasti ini gara-gara aku lari-lari gimana nih..”. jarakku waktu itu jauh darinya. Batang hidungku sudah tak terlihat.

Akhirnya kak Kevin membeli minum air mineral di toko terdekat untuk meredakan sesaknya. Tapi sayang obatnya ketinggalan di mobil.
“waduh.. kok lama ya.. mana kak Kevin kok masih nggak kelihatan sih?” sambil menari-marikan jemariku di badan mobil.
Setelah beberapa menit kemudian kak Kevinpun datang. Dan aku menanyakan kenapa lama sekali dan kak Kevi bilang katanya tadi ketemu sama temennya trus ngobrol jadi agak lama. Dan setelah itu kamipun pulang.sesampainya di hotel akupun tidur di kamar kak Angel.
Besok tepat pada hari minggu papaku ingin merayakan ultahku ini disebuah taman yang di disaint sangat romantis. Dan acaranya pada malam hari. Malam yang begitu gelap di hiasi oleh sinar lampu yang berkelip-kelip di sepanjang jalan menambah ke romantisan suasana. Terdapat beberapa tatanan kursi yang begitu rapi unuk para keluarga. Bunga-bunga yang berwarna merah mengelilingi seluruh taman. Terdapat pula sebuah panggung mini yang di atasnya terdapat sebuah meja kecil, mix crofont, dan alat music kesukaanku yaitu biola. Aku dah gk sabar menantikan acara besok malam.

Hei!. Kak Angel yang mengagetkanku sambil menepuk punddakku. “cie.. lagi ngelamunin apa nie?. Bagi cerita donk…”. Akupun menjawabnya sambil tersenyum. “ aku dah gk sabar kak sama acara besok malam”. Kak Angel menjawab, “ gk sabar sama acaranya pa gk sabar nerima kadonya?” jawabku lagi, “em… dua-duanya dech.. hehe”. “udah ah,, tidur yuk.. dah malem nie,,, katanya dah gk sabar… ayo di buat tidur aja biar gk terasa…”. “ok!!!!”.

berawal dari bakwan goreng


CINTAKU BERWAL DARI BAKWAN GORENG

Pagi itu adalah pagi yang sangat,sangat cerah.Suara kicauan burung bersiulan bersama semilir angin yang tertiup menggugurkan daun-daun hingga jatuh berserakan.Suasana nya damai,nyaman dan aman.ini mungkin pagi hari yang special di banding hari-hari sebelumnya,karena jarang-jarang banget ada angin yang semilir kayak gene!!!!Tapi suasana ini nggak di rasain sama anak satu ini yang manja ,bandel,susah di atur,pelupa,pemalas,ya…….. pokoknya dya beda dari yang lainnya deh………….!!!!!harusnya dya bangun dan nikmatin pagi yang special itu,,,,,eh malah dya ngomel-ngomel karena dya bangun kesiangan,walaupun pagi itu baru menunjukan pukul 05.10,tapy bagi dya itu kesiangan banget karena skul dya itu ngga deket alias jauh dari lokasi rumahnya,mungkin kira-kira membutuhkan waktu 1 jam kurang bwat nyampe ke scul-nya.kalo dya ngomel yang di omelin ngga Cuma satu orang tapi satu keluarganya juga ikut di omelin,kenapa ngga satu kampung skalyan aja yang di omelin,hehe…just kidding!!!!!!!dya itu namanya Alya,,,cew paliiiing manja di scull nya,bayangin aja ,,,sisir-an masih di sisir –in ma pembantunya,pakaian seragam juga harus di siapin,makan masih di suapin,dandan masih di bedak-in,,,pokoknya dya itu aneh banget lah,padahal udah kelas X,maklum anak manja
“non,,,non,,,bangun sudah jam segini non,,,,”teriak bi inah seorang pembantu Alya,karena kalo suaranya pelan Alya ga bakal bangun,jady suaranya harus “LOSS”
“Bibi apaan sih,q capek pengen tidur dulu,lagyan ini baru jam 3 pagi,,ribut aja!!!!sana pergi!!!!,,”
“ya allah non,ini udah jam 5 lebih non,,,,,”
“APA????!!!!!!!!!!!!bibi gimana sih kok ngga bangunin aq dari tadi???????jadinya ribet nih,dah sana bibi siapin seragam aku aja,,,,trus makananya di taruh tepak aja,,biar q makan di scull aja,gimana sih ngga bangunin aku dari tadi,,huhhhhhhh!!!”mulai deh dya ngomel,korban pertama omelan dya itu pasti pembantunya,kalo gue jadi pembantunya,dengerin satu kata aja dari Alya,mungkin gue udah kabur kali ya????????anehnya, bibi nya masih sabar aja, 12 tahun hadapin si Alya,wah mencetak rekor nihhh
“kogw kaos kaki aku hilang satu sih,,,pasti si Jerry yang ambil,sialan,,,,JERRY,,,,JERRY,,,,balikin kaos kaki aku yang satu!!”omelan ke dua pasti sama si “JERRY” cow gendut,imut,kecil yang suka jailin kakaknya,,,juga sering di omelin ma Alya
“heh,,,nenek sihir kaos kaki loe itu ,tady di gondol ama anjing kesayangan loe tu,,,kalo ngga percaya liat aja di di bawah meja,,,”

Ketika jarum jam menunjukan pukul 06.05 pagi, Alya udah siap n ’saatnya keluarga Alya untuk ngrasain kenyamanan n’ nyante karena Alya udah berangkat scull,kalo ada Alya kan rumah suasananya jadi kaya pasar.Tentang prestasi Alya di scull,,otaknya lumayan encer,,prestasi nya ngga ngecewain,kalopun Alya anaknya kaya gitu anehnya,,,Alya itu punya tekad,,dya pengen bahagia-in bonyok nya karena dya juga sadar kalo selama ini dya tu banyak banget ngrepotin mereka,apalagi scullnya yang jauh,mbuat dya untuk lebih bersemangat,karena bagi dia percuma aja scull jauh-jauh tapi prestasi nya anjlok!!!!

Sekitar pukul 06.50 Alya udah nyampe ckull,dya reflek membuka buku IPS cozz jam pertama dya harus hadapin guru killer n’ super super killer buat ulangan yang pertama kalinya .
“hai Al…tumben siang banget datang nya???”sapa seorang sobat Alya bernama Telly yang juga temen sebangkunya.
“iyyy ne,,,BT banget guwe,,,eh guwe belajar dulu yahhh”
Ulangan itu dengan mudahnya di kerjakan oleh Alya,walaupun dya hanya belajar sejenak.bel istirahat pun berbunyi

Teng,,,,teng,,,teng,,,,,,,,,,
“ke Kantin yuk Al…….”ajak Telly sambil memaniskan muka
“ngapain ke kantin???”
“gue mau sholattttttttt……….ya makanlah,,,,aneh deh”
“hehe,,,kan jarang-jarnang loe makan di kantin”
“habisnya kantinya jauh,,waktu itu gue ngga ada semangat tapi sekarang gue bersemangat,,,MERAH MENYALA,,,,,,”sambil mengangkat tangannya ke atas seolah-olah dia adalah bung Tomo yang sedang memberi semangat arek-arek Surabaya
“apaan sih loe pake kaya gitu segala,,,bikin malu aja,,buruan ke kantin!!!!”

Di kantin rame bwangetzzzzzzz,harus ndorong-ndorong orang dulu kalo mau dapet giliran pertama,,,akhirnya suasana Kantin agak mereda dan mereka berdua mulai memesan tapi tetep aja banyak saingannya buat pesen nasi goreng ataupun ”BAKWAN GORENG” yang terkenal “DELICIOUS”
“bu,,bakwan goreng nya 2 berapa bu???”teriak Alya,tapi teriakan maut itu ngga bikin ibu kantin denger karena suasananya yang rame,justru membuat orang di sebelah Alya menutup telinganya
“bu,,,ini berapa bu????”
“rasain loe di kacangin”ejek si Telly sambil menahan tertawa
“sialan loe,bantuin kek,,”
“NGGA AH,malu gue ntar kaya elo lagi udah di cuekin 6 kali,,,hohohohoho”

Mereka berdua saling berbisik dan di ulanginya lagi pertanyaan harga Bakwan kepada si ibu kantin,tapi yang ada malu, karena dya di godain ama anak cow di yang ada dideketnya
“BU,,,,,BAKWAN GORENGNYA BERAPA?”tanya si Alya sambil sedikit mengeraskan suaranya
“kalo ama lo,,,satu 3000,kalo beli dua 6000 ea,,,,,??hahahahahah,,,,,,,,”goda seorang cow yang lumayan cakep sambil tertawa kecil melihat tingkah Alya kepada si ibu kantin demi memperjuangkan HARGA BAKWAN GORENG .hahaha
“untung aja bukan loe yang jual,,,bisa-bisa nanti di ceramahin ustadz karena membuat masyarakat jady melarat,,secara gituw,,,masa’ satu bakwan goreng aja harganya 3000,emank Bakwan goreng nenek loe apa???”gerutu Alya dalam hati dan kemudian jawaban yang dinanti-nantikan itu keluar juga dari mulut bu kantin,kemudian dibayarkannya uang bakwan goreng itu dan pergi diam-diam meninggalakan kantin karena tersipu malu terhadap peristiwa tady ,secara……. banyak orang yang menyaksikan.tetapi anehnya,Telly tidak berhenti tertawa karena kejadian tadi,,
“wakakakkkkkkkkkk….”
“Napa sih loe,,,saraff”gerutu Alya dengan mulut manyun
“lucu banget ya aloe,,,udah di cuekin berkali-kali,di kerjain lagi,,,hahahhahhahhah”

Bel masuk kelas berbunyi,saat nya Alya menuju ke LAB.bhs inggris,sialnya,,,,,dya bertemu dengan cow yang tady ngerjain dya di kantin,,,cow itu mbahas2 tentang bakwan goreng itu lagi . Alyapun terdiam dan tambah,tambah,tambah malu,,,karena sindirannya itu keras banget sampe di denger temen2 sekelasnya,Alya langsung reflek menggandeng tangan Telly naik ke atas menaiki tangga berbalik arah dengan cow bakwan goreng tadi,,,,(anggap aja cow bakwan goreng,,,hehehe).tiba-tiba dalam perjalanan melewati tangga,tangan telly terlepas dari tangan Alya,,,,kemudian terasa genggaman hangat menggandeng Tangan Alya lagi,,,Alya mengira bahwa itu adalah Telly,,tapi ternyata……
“kok nggak naik-naik sih telllll????kenapa berhenti disini?”tanya Alya tanpa menghadap ke belakang,dan Posisi Alya pun membelakangi Telly
“HA????”Reflek tangan itu di lepaskan dari genggaman seorang cow dan ternyata cow itu adalah si cow bakwan goreng yang sengaja menggandeng tangan Alya.Alya menjadi tambah semakin malu,,karena kejadian tersebut,,,,,Alya kemudian lari menaiki satu persatu tangga,dan langsung menuju Laboratorium,lucunya,,,Telly tidak ada hentinya menertawakan Alya,,,
“sungguh malang nasib sahabatku yang satu ini,hahahahahahhhhhaaaaaa”sindir si Telly sambil mengeraskan tawanya yang bikin telinga pecah
“napa sih loe ,sukanya tertawa di atas penderitaan orang lain,,bisa diem ngga???”mereka berdua saling bergurau,,,mereka memang sudah terlihat akrap walau baru kenal bulan lalu


sekumtum kenangan buat spotong senja


SEKUNTUM KENANGAN BUAT SEPOTONG SENJA

Senja kala itu masih begitu terasa dalam ingatan. Beberapa waktu silam, ketika sang surya mengendap-endap balik ke peraduannya, kami berdua bagitu mesrah menikmati lautan yang mulai keemasan. Riak-riak lautan yang terus mencumbui pasir pantai seakan turut bersuka melihat kemesraan kami. Ikan-ikan serupa teri yang sedang bekejaran menambah keestetikaan alam lautan sore itu. Di senja itu pula menyadarkan kami, betapa indahnya ciptaan tuhan. Walau disayangkan, akibat kerakusan manusia, semesta ini hanya dipandang jika mampu memuaskan nafsu-nafsu mereka.

Ketika ruang terus bersekutu pada waktu, lamat-lamat senja itu menghilang tanpa kami sadari. Satu persatu tiang-tiang lampu yang berdiri tegak di sepanjang hamparan pantai satu persatu memancarkan sinarnya. Mungkin manyambut datangnya malam itu, ikan-ikan kembali melompat tak karuan seakan ingin memangsa pijaran lampu di riak lautan itu. Kami yang mengabadikan peristiwa itu walau hanya sebatas pandangan memaksa kami turut bahagia melalui simpul senyuman.
“ Dinda, andai semua manusia tahu apa yang terjadi di malam ini, mungkin pembantaian, perusakan rumah warga tak akan pernah terjadi. Coba pandangi ikan-ikan yang melompat itu, meski di dalam lautan sana hidup mereka tak pernah aman, mereka terus saja menikmati damainya kehidupan ini”. Begitu kata yang sempat terbisik di telinga kananku ketika kami terus memandangi ikan-ikan kecil itu. Tanpa bersua, kusempatkan menatap wajah kekasihku itu sambil membalas ucapannya dengan senyuman manisku.

Yah, begitulah sekuntum kenangan yang ditorehkannya ketika kami sedang menghabiskan waktu untuk yang terakhir kalinya bertatap muka. Kenangan di senja itu menjadi pelipur lara hatiku ketika ingatan ini tersibak wajah polos dan lugunya itu. Itulah sebabnya, untuk yang ketiga kalinya bulan berganti tahun aku tak mampu untuk meluangkan waktu sejenak memalingkan wajah ke bibir pantai. Apalagi dengan matahari senja, meski sudah nampak seperti sedia kala aku belum juga bisa menikmatinya walau sejenak. Jujur, bukan karena apa dan siapa sehingga perasaan membuatku demikian. Setelah kejadian yang kualami beberapa tahun lalu, hal itu terus saja memaksaku untuk merasa bersalah seumur hidup.

Kasihku, setelah membaca kisahmu aku berfikir, mungkin apa yang menjadi goresan duka kita selama ini akan sedikit terobati jika aku sejenak menceritakan kisah perpisahan kita selama ini. Sebenarnya aku juga menyadari, bahwa apa yang akan aku ceritakan ini tak akan mampu sepenuhnya membaluti luka hatimu. Bukan karena cerita ini aku kisahkan padamu hanya melalui lembaran putih kertas. Tetapi seperti katamu dulu, bahwa kamu tidak akan menambah kata-kata yang sudah tak terhitung jumlahnya dalam sejarah kebudayaan manusia lagi. Karena menurutmu kata-kata ternyata tidak mampu untuk mengubah apa-apa. Kasihku, walau demikian benar adanya, namun aku akan mencoba memulai kisah ini dengan penuh harap, semoga kata-kata ini mampu menggetarkan hatimu yang tengah luka.

Kasihku, mungkin kamu masih ingat ketika kamu duduk seorang diri di pantai. Waktu itu senja tengah berdiam pada waktu. Sambil memandangi burung-burung dan pasir yang basah dipantai itu, katamu, engkau pun sempat melihat siluet batu karang sambil mengharap ada bias cahaya cemerlang yang berkeretap pada buih di atas batu yang berwarna-warni berhiaskan lokan. Menikmati panorama seperti itu, tiba-tiba saja engkau tersentak melihat cahaya bergetar bersama senja. Waktu itulah kamu tersentak dan mengingatku. Katamu, senja bergetar itu sepertinya cocok buatku. Dan, tanpa berfikir panjang engkau memotong senja itu dengan ukuran sebesar kartu pos lalu berlari menuju mobil.

Kasihku, hal inilah yang sangat perlu kuceritakan padamu. Setibanya aku di rumah saat kamu mengantarkan aku pulang di malam itu, aku langung menuju kamar tidurku. Aku terperanjat kaget. Saat membuka lebar-lebar daun pintu kamarku, tiba-tiba saja mataku silau akibat pijaran cahaya yang memutih. Saat itu pula aku merasa bahwa akulah wanita yang paling istimewa di antara wanita-wanita lain di seantero bumi akibat pijaran cahaya itu. Meski hampir tak dapat melangkah akibat silau mataku, kupaksakan diri untuk melangkah mencari dari mana asal cahaya itu. Tak berselang lama kemudian, di naungan cahaya indah yang sebenarnya telah lama kuidamkan itu, dengan samar-samar aku melihat selembar amplop berwarna putih. Aku yang tak dapat menahan kebahagiaanku saat melihat cahaya itu, kuberanikan diri untuk meraih amplop itu. Hanya beberapa detik di genggamanku, tepi amplop itu perlahan-lahan kusobek dan melihat apa isinya.

Betapa girangnya hati ini, saat kudapati rupanya amplop itu berisikan serpihan bulan purnama. Cahayanya yang memutih berbinar-binar mengalahkan indahnya warna senja kemerahan yang selama ini kita kagumi. Dengan tergesa-gesa kubaca nama pengirim serpihan bulan purnama itu. Namun, kecewa sempat bertarung pada kagumku, rupanya nama yang tergores di amplop itu bukan namamu, melainkan nama lelaki lain yang tak perlu kusebutkan padamu. Meski rasaku seperti itu, aku berfikir, rupanya cintamu selama ini tak berarti apa-apa dibanding cinta lelaki itu padaku. Akhirnya, mulai malam itulah aku memutuskan untuk tidak menerima apapun darimu lagi sebagai tanda rajutan cinta kita selama ini kini tinggal seonggok kenangan saja. Detik itu juga, cinta dan segala yang ada pada diriku kulabuhkan pada lelaki itu.

kejutan ulang tahun


KEJUTAN ULANG TAHUN

Di pagi yang cerah aku terbangun pada kondisi yang kurang baik seperti beberapa hari sebelumnya. Mentari yang bersinar cerah pagi itu rupanya tak berpengaruh pada kondisi tubuhku yang saat itu sedang mengalami penurunan. Rasanya ingin sekali pergi bergegas keluar dan menikmati indahnya dunia,berangkat kesekolah,bertemu teman – teman berbagi canda dan tawa. Namun apa daya, keadaan mengharuskanku untuk tetap berdiam diri dan tak melakukan aktifitas diluar rumah.
Hari itu hari Senin, tanggal 31 Januari 2011, selang satu hari sebelum hari ulang tahunku yang k-16 yang jatuh pada tanggal 1 Februari.

Hari “Ulang Tahun” biasanya memang menjadi hari yang ditunggu – tunggu. Karena dihari itulah biasanya terlontar limpahan ucapan selamat dan doa –doa yang turut serta dipanjatkan. Doa – doa dan ucapan selamat dari orang terdekatlah yang biasanya menjadi pelengkap sekaligus sepesial dihari ulang tahun. Dihari ulang tahun pula biasanya menjadi moment /saat – saat yang tepat untuk seseorang menjahili orang yang berulang tahun, bahkan menjadi moment yang sangat tepat untuk seseorang memberi kejutan indah yang berkesan yang nantinya mungkin tak akan terlupakan.
Terkadang memang banyak hal aneh dan unik terjadi yang dilakukan orang – orang untuk memperingati hari kelahiran seseorang atau yang disebut hari ulang tahun.

Kembali pada pengalaman yang baru saja aku lewati beberapa bulan yang lalu, pengalaman pribadi yang saat ini masih terasa hangat dan tergambar jelas dalam angan. Masih pada tanggal 31 Januari, tak ada hal yanng istimewa, semua terasa biasa saja diumurku yang masih terhitung 15 tahun. Aku pun masih merasa aku hanyalah seorang gadis kecil yang masih sangat butuh bantuan dari banyak pihak, yang hidup masih mengandalkan orang tua, yang masih menumpang tinggal dirumah orang tua, dan masih meminta uang jajan setiap harinya dari orang tua pula. Aku masih merasa menjadi gadis manja, yang sedang mencoba menjadi sosok yang lebih dewasa.

Ditambah dengan kondisi fisikku yang kuarang baik saat itu, semakin menjadikan hari itu menjadi hari yang biasa saja bahkan cenderung buruk. Bagaimana tidak, dihari itu aku tidak dapat pergi keluar rumah,bahkan untuk bersekolah. Yang aku lakukan hanya terbaring diatas kasur dan tumpukan bantal. Hanya dapat memandang layar telepon genggam dan layar televisi. Diliputi rasa mual, pening, dan segala macam rasa yang tidak dapat aku ungkapkan lagi.

Waktu pun terus bergulir, pagi telah berganti malam. Dikediamanku tetap kurasakan hangatnya kasih sayang ibu yang tetap mencurahkan kasih sayangnya saat aku sedang terbaring sekalipun.
Sesaat , ku lihat raut wajah ibuku. Tergambar jelas kekhawatiran menyelimuti hatinya. Dengan sabar dia selalu mengingatkanku untuk menjaga kondisi tubuhku yang akhir – akhir ini memang selalu mengalami penurunan.

antara sahabat dan cinta pertama


ANTARA SAHABAT DAN CINTA PERTAMA

"Apa kau yakin ingin meninggalkan London ?"tanya gadis cantik itu, rambut lurusnya diikat dua, mata hijaunya berbinar-binar, kulit putihnya sedikit terlihat kemerah-merahan.
"Aku yakin, aku akan pergi ke Jepang, tempat asalku dilahirkan"jawab gadis Jepang itu yakin, gadis itu berambut panjang gelombong coklat muda diikat satu, mata birunya sedikit berbinar.
"Baiklah Megumi, aku harap lain kali kau akan mampir ke London"kata gadis itu sedikit sedih.
"Ya Emily, aku pasti akan mampir kembali dan menghampirimu !"kata Megumi meyakinkan.
"Selamat tinggal Megumi"kata Emily sambil melambaikan tangannya, Megumi pun menaiki pesawat yang akan membawanya ke negeri Sakura.Selama diperjalanan Megumi hanya meneteskan air mata, mengingat sahabat terbaiknya selalu menunggu kehadirannya.
"Emily, aku janji akan kembali"kata Megumi dalam hati sambil meneteskan air mata.

Sesampai di Jepang, Megumi pun mencari kedua orang tuanya, gadis berumur 16 tahun itu mencari kedua orang tuanya, Megumi pun menemukan mereka, kedua orang tuanya sekarang sudah terlihat tua, setelah selama 4 tahun tidak bertemu orang tuanya, Megumi bersekolah di London bersama Tante dan Omnya.Megumi pun memeluk orang tuanya.
"Mama, Papa.Megumi rindu pada kalian"kata Megumi meneteskan air mata rindu.
"Kami juga merindukanmu nak"kata Mama yang juga menitikkan air mata haru.Megumi pun pulang ke rumah yang selalu ia rindukan.Di rumah sudah ada Nana, adik tersayangnya yang masih berusia 10 tahun, Megumi pun memeluk adik tersayangnya.
"Shimai, Nana rindu sekali sama Shimai"kata Nana senang melihat kakaknya sudah pulang.
"Shimai juga rindu padamu Nana"kata Megumi.Megumi pun menuju kamar tidurnya, tidak ada perubahan dengan kamarnya saat berusia 12 tahun.Dinding berwarna kuning itu masih dihiasi beberapa lukisan karya Megumi, dan sebuah jam dinding hijau kesayangan Megumi, bed cover hijau polkadot putih itu masih dihiasi sebuah boneka beruang kesayangan Megumi saat kecil, lemari kayu, meja rias putih, dan sebuah meja berukuran sdang masih terletak rapi di kamar itu, Megumi pun merebahkan diri di bed cover itu sambil memeluk boneka beruangnya, tiba-tiba handphonenya berdering, tertera sebuah pesan telah berada di kontak handphone tersebut, Megumi pun membaca pesan itu,
"  Megumi bagaimana perjalananmu ? Apakah berjalan lancar ? Aku harap begitu.Adikku, Eiji menangis terus karena tau kau pergi jauh dari London.Aku masih menunggumu sahabatku..."
Megumi pun membalas pesan itu,

cinta yang terhianati

Air mata
Senja…..

Harus bagaimana lagi kujelaskan padamu
Bahwa aku telah ada yang memiliki , bukan aku menyiakan kamu tapi inipun bukan mauku
Maafkan aku menyakitimu,tapi ini semua memang harus berakhir ,biarkan semua kenangan kita menjadi kisah klasik dan bingkisan kalbu yang kan tersimpan sebagai kenangan terimakasih atas cintamu, dan aku yang tak berdaya hanya mampu berucap maaf.
Lupakan aku.,,,.
Kan datang untukmu suatu aat nanti bidadari tercantik dan terindah.
Semoga kamu bahagia….

Dengan sejuata maaf

Ara


air matanya menetes seraya melipat surat itu. Kekasih tecintanya telah pergi setelah dia berhasil membuktikan bahwa dia bisa menjadi orang yang lebih berguna.
Apa mungkin kan adalagi kebahagiaan yang datang setelah mutiara yang paling didambakanya telah menjadi milik orang lain
Orang bilang sebelum janur kuning melengkung apapun bisa terjadi,
Tapi apalagi yang bisa diharapkan Alan ketika Ara telah menikah dan melahirkan seorang malaikat kecil nan anggun.
Angannya melambung pada kenangan 3th yang lalu saat semua masih baik baik saja
Bercengkrama dengan senja dilangit sore duduk berdua menikmati suasana pantai

“ aku ingin waktu berhenti detik ini “ bisik ara
“ aku pun tak ingin ini segera berahir, karena ini memang takkan pernah berahir, karena hati kita adalah satu”
“sunnguh kau takkan pernah meninggalkan aku?”
“dan aku memilih mati daripada melakukan itu “

sebuah senyuman


Sebut saja namanya doni. Doni adalah seorang yang sangat pemalu dan juga seorang pria yang berwajah cakep alias ganteng. Banyak cewek yang ingin memilikinya. Tapi tak satupun yang berhasil menaklukan hati dari doni. Hingga suatu ketika seorang cewek yang baru pindah dari sebuah ke kota ke sekolah doni sedikit menjadi bahan pembicaraan di sekolahnya. Karena sang cewek yang bernama alisa ini sangat cantik, begitu kata teman-teman doni. Tapi doni tetap menjadi seorang lelaki yang kalem dan pendiam. Angin bertiup kencang ketika air hujan turun membasahi siang itu. Terlihat doni sedang duduk termenung di unjung pandangan. Alisa berjalan di depannya, dan doni perlahan menatap wajah alisa yang sangat cantk itu. Sebuah senyuman keluar dari paras cantik alisa. Namun tiba-tiba, bagaikan bersayap, sapu tangan yang dipegang oleh alisa terjatuh tepat di depan doni. Doni pun langsung mengambil sapu tangan itu.


Tak sengaja doni memegang tangan alisa yang juga ingin mengambil sapu tangannya. "Maaf", kata doni yang terlihat malu kepada alisa. Alisa hanya menjawab dengan sebuah senyuman cantik di wajahnya. Alisa pun langsung berjalan meninggalkan doni.

Saya tau apa yang dipikirkan oleh doni, sebuah kekaguman terhadap seorang cewek yang telah menaklukkan hatinya.

Hari berganti hari bulan pun terus berlalu, hampir 4 bulan doni terus menyimpan rasa kepada alisa, tapi tak mampu tuk diutarakannya. Hingga suatu ketika, saat itu adalah hari pergelaran kesenian di sekolah mereka. Doni memberanikan diri untuk mengajak alisa untuk menonton acara tersebut. "Duh aku ga bisa don, aku udah ada janji dengan orang lain", jawab alisa kepada doni. Dengan wajah yang gundah doni berjalan, tak ada senyum di wajahnya.

Malam pun datang, doni datang ke acara kesenian di sekolahnya bersama teman-temannya. "Eh doni itu kan alisa!!!", kata teman doni kepadanya. Doni lalu berlari ke arah alisa, "katanya kamu ga bisa datang?", tanya doni kepada alisa. "Aku kan bilang aku udah janji ama orang lain, bukan aku ga bisa datang", jawab alisa. "Emang kamu ke sini ama siapa?", tanya doni lagi. "Tuh", tunjuk alisa. Doni melihat seorang lelaki yang sedang bernyanyi di atas pentas. Dengan sedikit sedih doni menjawab, "ou ya udah met fun aja ya", kata doni. Lagi-lagi doni berjalan dengan kesedihan di hatinya, mungkinkah ini balasan dari dirinya yang selalu menolak banyak wanita?.

dia ituuuu


Sebut saja namanya dino. Dino adalah seorang cowok yang sangat memiliki karisma dan prediket tajir, yang bisa membuat banyak cewek takluk atau lengket kepadanya. Tak sulit bagi dino untuk mencari cewek baru setelah dia putus dengan pacar lamanya. Hal ini membuat dino seakan tak memperdulikan hati para cewek, karena merasa cewek ga ada bedanya dengan sebuah baju, bila sudah lusuh tinggal ganti yang baru. Apa kamu juga seperti ini? .

Tapi tak selamanya dino menjadi sang idola banyak cewek di sekolahnya, seorang murid baru yang baru pindah dari luar kota membuat nama dino perlahan memudar, kenapa?. Karena banyak cewek yang lebih terkagum dengan anak baru yang bernama tio itu...


Hari-hari berganti, semakin banyak cewek cantik yang biasanya mendekati dino berpaling ke tio. "Eh sob kayanya lo kalah saing deh ama si tio", kata salah seorang teman dino yang bermama romi. Dino tak menjawab perkataan dari temannya itu, dan langusng berdiri kemudian melangkahkan kakinya perlahan ke arah tio. "Hei lo anak baru!!! jangan sok pamer lo disini..!!!", kata dino kepada tio. Tio terkejut mendengar perkataan dari doni itu. "Emangnya gua kenapa?", tanya tio bingung. "Lo tu sok kegantengan tahu ga?!!", Plak...!!, kata doni yang kemudian memukul wajah tio. Tio terjatuh dengan memar di wajahnya, puluhan pasang mata melihat kejadian itu. "Kalau lo masih aja sok kegantengan and sok pamer, lo bakal dapet lebih dari ini!!!", bentak tio.

Beberapa hari berlalu, bagaikan bintang yang kembali bersinar, dino kembali dengan gaya aslinya, yaitu seorang cowok yang sok kaya dan sok cakep. Perlahan kakinya melangkah dengan dagu yang tegak ke atas, dan dengan dua orang teman di kanan serta kirinya sebagai pengawal bak seorang bos. Bel pulang pun berbunyi, terlihat banyak anak-anak murid berlari mengejar lari, seakan terlepas dari kekangan sang guru. Terlihat dino dan teman-temannya sedang berjalan dengan langkah sombongnya. "Eh itu kan si tio, kok dia naik motor butut gitu sob?, katanya dia anak orang kaya?", kata romi. "Iya-ya...kejar yu"...


Sinopsis

Kehidupan awal Doraemon tidak begitu baik. Ia adalah sebuah robot gagal yang dilelang kepada sebuah keluarga miskin yang terlilit utang, yang tak lain adalah keluarga keturunan Nobi Nobita. Doraemon pernah menjalani masa-masa berat: Ia hanya menjadi penjaga bayi setelah gagal melewati ujian di akademi robot, kedua telinganya hancur setelah digigit robot tikus, catnya luntur akibat ulahnya sendiri, dan masih banyak kisah sedih yang ia lalui pada tahun pertama sejak kelahirannya. Sampai suatu ketika, keluarganya mengirimkan ia kembali ke masa lalu, kira-kira 250 tahun yang lalu, zaman dimana Nobita Nobi, leluhur keluarga ini, masih hidup di Tokyo.
Misi Doraemon adalah untuk menolong Nobi Nobita (buyut dari Sewashi yang memiliki Doraemon). Nobita adalah seorang anak yang selalu mengalami nasib sial dan tak punya kemampuan apa-apa. Ia bodoh dalam pelajaran sekolah dan tidak bisa berolahraga, Nobita hanya berbakat dalam tembak-menembak,bermain karet, dan tidur; kemampuan yang hampir tak berguna di zaman Jepang modern. Inilah alasan mengapa ia gagal menjalani kehidupannya. Dan Doraemon dikirim dari masa depan untuk menjadikannya seorang pria yang sukses. Sangat ironis, sebuah robot gagal datang membantu seorang anak yang gagal. Tetapi pada kenyataannya, persahabatan kedua anak ini membuat mereka menjadi seseorang yang lebih baik.
Doraemon tiba pada tahun 1969, pada hari Tahun Baru Jepang bersama Sewashi, cicit Nobita. Ia keluar dari laci meja milik Nobita, dan sejak saat itu ia tinggal bersama Nobita, misinya adalah untuk mencegah Nobita menjadi orang gagal. Setiap kali Nobita tertimpa masalah, Doraemon akan segera membantu dengan alat-alat ajaibnya.
Kelihatannya misi Doraemon berhasil, karena ketika mereka menjelajah ke masa depan, Nobita melihat dirinya menikah dengan Shizuka, bukan dengan Jaiko. Dia juga melihat keturunannya hidup dalam kondisi yang lebih baik daripada ketika Sewashi mengirim Doraemon dulu; bahkan keturunan Nobi mampu membeli robot yang "tidak gagal", Dorami.
Diceritakan dalam manga dan anime, Doraemon dan Nobita saling bekerja sama untuk memperbaiki kehidupan mereka masing-masing. Mereka saling bekerja sama dan tolong-menolong. Banyak juga cerita yang menampilkan kisah keberanian dan kegigihan mereka untuk mempertahankan persahabatan yang sudah mereka jalin.

lovee


Cerpen Ketika Cinta Itu Hadir Dan Diingkari By Dheasy

Terdiam membisu saat dirimu melintasi duniaku. Entah aku bodoh atau memang aku yang tak biasa?
Entahlah... yang jelas kamu telah merubah duniaku ketika kamu menyapaku.
Aku hanya mampu memandangmu tanpa tau siapa kamu tetapi itu sudah membuatku bahagia.
Hanya senyummu dan tawamu yang ada dalam pikiranku. 
Mungkinkah ini cinta? atau hanya perasaan sesaatku ketika aku mengenalmu?
Yang jelas aku mengagumi keindahanmu dan semua tentangmu.
Aku berusaha untuk mendekatimu dan mengenalmu lebih jauh.Ternyata kamu lebih dari apa yang sudah aku bayangkan. Rasa ini semakin tak terkendali ketika aku berada didekatmu.
Semakin kita bersama semakin itu pula aku ingin terus berada didekatmu.
Hanya bahagia yang kini ada dalam benakku. Dan aku berharap semoga ini tak hanya rasaku dan perasaan sesaatku terhadapmu.

Seketika... kau hancurkan semua mimpiku, cintaku serta harapanku
Disaat aku harus bersaksi melihatmu berdua dengan yang lain. Pedih tak terhelakkan menyelubungi jiwaku.
Sesak nafas ini seketika, yang mungkin mampu membuatku terbunuh.
Serasa pedang tajam menancap dalam dadaku. sakit sungguh sakit.
Bodoh.... mengapa aku biarkan kau berada dalam hatiku.
Mengapa tak aku sadari didalam hatiku tlah kau sayat - sayat hati yang tulus kepadamu.
Sungguh sangat menyakitkan dan sangat menyedihkan. Ketika cinta suci ini diingkari.
Aku mengerti mungkin ini juga salahku... karna aku tak pernah menanyakannya padamu.
Aku terlalu terlarut dalam cinta palsumu....
Sungguh sangat begitu bodohnya aku....

Pesan : Selamilah cinta yang ada disekitarmu, jangan sampai kau salah memilihnya. jangan mudah terpengaruh dalam cinta karna cinta penuh tipu muslihat.

Rabu, 10 Oktober 2012


Doraemon (ドラえもん) adalah judul sebuah manga populer yang dikarang Fujiko F. Fujio (藤子・F・不二雄) sejak tahun 1969 dan berkisah tentang kehidupan seorang anak pemalas kelas 5 sekolah dasar yang bernama Nobi Nobita (野比のび太) yang didatangi oleh sebuah robot kucing bernama Doraemon yang datang dari abad ke-22. Dia dikirim untuk menolong Nobita agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesannya daripada harus menderita dari utang finansial — yang akan terjadi pada masa depan — yang disebabkan karena kebodohan Nobita.
Nobita, setelah gagal dalam ulangan sekolahnya atau setelah diganggu oleh Giant dan Suneo, akan selalu mendatangi Doraemon untuk meminta bantuannya. Doraemon kemudian biasanya akan membantu Nobita dengan menggunakan peralatan-peralatan canggih dari kantong ajaibnya; peralatan yang sering digunakan misalnya "baling-baling bambu" dan "Pintu ke Mana Saja". Sering kali, Nobita berbuat terlalu jauh dalam menggunakan peralatannya dan malah terjerumus ke dalam masalah yang lebih besar.

Daftar isi

[sunting]Sejarah

Pada bulan Desember 1969, manga Doraemon terbit berkesinambungan dalam 6 judul majalah bulanan anak. Majalah-majalah tersebut adalah majalah Yoiko (anak baik), Yōchien (taman kanak-kanak), Shogaku Ichinensei (kelas 1 SD), Shogaku Yonnensei (kelas 4 SD), dan sejak 1973 majalah Shogaku Gogensei (kelas 5 SD) dan Shogaku Rokunensei (kelas 6 SD). Cerita yang terkandung dalam majalah-majalah itu berbeda-beda, yang berarti pengarang cerita ini harus menulis lebih dari 6 cerita setiap bulannya. Pada tahun 1979,CoroCoro Comic diluncurkan sebagai majalah Doraemon.
Sejak pertama kali muncul pada tahun 1969, cerita Doraemon telah dikumpulkan dan dibagi ke dalam 45 buku yang dipublikasikan sejak tahun 1974 sampai 1996, dan telah terjual lebih dari 80 juta buku pada tahun 1992. Sebagai tambahan, pada tahun 2005, Shōgakukan menerbitkan sebuah serial tambahan sejumlah 5 jilid dengan judul Doraemon+ (Doraemon Plus), dengan cerita yang berbeda dari 45 jilid aslinya.

Cerita lucu 2 - Parno dan ibu Muda

Dalam sebuah angkot, ada seorang Ibu muda sedang menyusui anaknya, disampingnya duduk seorang anak muda sebut saja namanya Parno. Melihat si bayi tidak mau menyusui, Si Ibu berkata

" Jika kami gak ma, nanti saya kasih sama Om sebelah lho"

Mendengar itu Parno, hanya senyum senyum, Beberapa saat kemudian Si bayi melepas lagi "susunya" meliha itu, Si Ibu kembali berkata ;

" ihhh kamu nakal ya, sekali lagi kamu melepasnya, aku benar kasihhhh sama Om sebelah " dengan nada serius.

Mendengar itu, Parno melotot dan menelan ludah. hal itu terus berulang beberapa kali. Melihat itu si Parno gak sabaran dan berkata :

"Mbak, kapan nih ngasihnya sama saya, kayaknya dari tadi saya sudah nunggu tapi kok gak dikasihhh, rumah saya sudah jauh kelewatannn nihhh, kasih kepastian donkkk"

Cerita lucu 3 - Vina berbulan madu

Setelah berbulan madu keliling dunia. Vina ditanyai oleh Susi sahabat karibnya tentang keindahan bulan madunya.

    “Bagaimana kesanmu berbulan madu keliling dunia? Mengesankan, bukan?”

    “Apanya yang mengesankan! Justru menyedihkan!”

    “Lho, kok menyedihkan?!”

    “Suamiku hobby belanja. Jadi di setiap negara dia beli ini-itu, sampai hotel sudah capek langsung tidur. Aku malah tak sempat menikmati malam pertamaku!”

Cara Mengenakan Jilbab Pashmina Beserta Video

Sist, pashmina bisa juga dipakai sebagai kerudung lho, selain hemat, tampilannya juga bisa sangat menarik. Keuntungan yang lain, pashmina harganya relatif lebih murah, dan bermacam corak dan warnanya. Sehingga bisa kita padu padankan dengan berbagai baju muslimah kita, supaya terlihat cantik memikat.

Ehm.. sebentar, mungkin ada yang belum mengenal apa sih pashmina itu? Pashmina yang diambil dari bahasa Persia – Pashm (Pashmineh) berarti wol. Ya, bahan baku pasmina adalah wol halus yang berasal dari changthangi atau bulu kambing (domba), yang merupakan jenis khusus dari kambing adat untuk ketinggian tinggi dari Himalaya di Nepal, Pakistan dan India utara. Awalnya, model dan warna pashmina sangat sederhana, hanya ada warna hitam, putih atau coklat dengan motif polos. Namun semakin berkembangnya jaman dan distribusi pashmina ke berbagai Negara, kini motif pashmina lebih beragam dengan berbagai warna yang kaya sehingga mudah dipadu padan dengan aneka gaya kita.
Karena persebarannya yang semakin luas pulalah, desain pashmina lebih beragam dan mengadaptasi berbagai kebudayaan dengan menambahkan aneka ornament atau hiasan juga permainan motif, seperti;
  • Gaya India  
Gaya khas india yang serba wah dan gemerlap, dapat diaplikasikan pada pashmina dengan ornamen seperti hiasan mote emas atau bordir emas di melingkar dipinggirnya.

  • Gaya Mesir
Ornamen sulam benang emas/ perak, batu-batuan dan motif-motif geometri adalah ciri khas Mesir yang dapat diadaptasi untuk pashmina.

  • Gaya Afrika
Tidak hanya polos, kini pashmina dapat pula divariasikan dengan motif hewan, seperti; leopard, Zebra atau Ular khas Afrika.

  • Gaya Thailand
Atau ingin mencoba aplikasi ornament Thailand berupa mote-mote atau akha dengan corak warna-warna terang untuk Pashmina Anda?
Secara fungsi, pashmina tidak jauh berbeda dengan syal atau scraft, dapat sigunakan sebagai hiasan pada leher, pinggang atau dilingkarkan pada bahu. Namun, bagi Anda wanita muslimah, pashmina dapat Anda jadikan sebagai alternative penggunaan jilbab/kerudung. Pashmina yang memiliki banyak warna, corak dan motif akan sangat pas mendukung penampilan Anda dalam berbagai suasana, yang perlu diingat, pandai-pandailah memadu padankan pashmina dengan gaya busana muslimah pilihan Anda. Sebelum Anda memakai pashmina sebagai jilbab, perlu disiapkan beberapa aksesori, diantaranya :
  • Ciput
  • Bros, Peniti atau jarum pentul
  • Tali atau pita

Setelah siap aksesori yang diperlukan, kita lihat yuk cara memakai Pashmina sebagai jilbab nan keren, ikuti langkah-langkah berikut ya…
  1. Gunakan ciput sebagai dalaman. Klik disini untuk membeli ciput jilbab .
  2. Taruh pashmina dikepala, dengan bagian kiri lebih pendek.
  3. Tarik pashmina kebelakang tengkuk, kemudian berikan peniti
  4. Tarik bagian pashmina yang panjang, melingkar dari atas kebawah, sampai habis.
  5. Dibagian atas pada ujung pashmina yang dilingkarkan ke atas tadi, kasih penghias berupa bros jilbab atau peniti jilbab, supaya lebih cantik lagi. Klik disini untuk membeli peniti jilbab danbros jilbab yang cantik.